Air Menoreh

Air Menoreh adalah sebuah blog komunitas. Terdapat beberapa kontributor yg ikutan meramaikan blog ini. Keinginan kami untuk memahami sebuah kawasan Daerah Aliran Sungai (DAS) Progo yg menjadi tempat tinggal komunitas di Samigaluh. Integrasi terjadi antara pengelolaan hutan dan air.

Oleh karenanya penguatan kelompok pengguna air komunitas masyarakat hulu menjadi penting sebelum proses negosiasi bisa terjadi antara kelompok pengguna air lainnya di DAS Progo ini.

Salam,
Hasto Pandito (hasto.pandito@gmail.com)

Senin, 19 September 2011

Kebun Bibit PLEDHUNK



Pledhunk adalah istilah lokal untuk menggambarkan harapan para pendiri kebun bibit ini. Yaitu harapan agar si bibit tumbuh subur, hijau royo-royo. Pendirian Kebun Bibit Pledhunk erat dengan hadirnya program pembibitan KWLM (Koperasi Wana Lestari Menoreh). Juga dimotori oleh segelintir anak muda yg menamakan dirinya sebagai komunitas ‘Ntjah Desa’.

Kebun bibit ini terletak di Desa Mbajing, Samigaluh. Sebuah rumah panggung bilik berdiri di sebelah pembibitan. Tempat ini biasa dipakai untuk ngumpul-ngumpul. Semilir angin langsung dari sawah di belakang rumah panggung, menggoda untuk lesehan di atas tikarnya.

Jenis bibit yang ditanam adalah: Jati, albasia, jabon, ringin, kenangan, gayam dan pucung. Bibit ini untuk kegiatan konservasi. Ayo bantu Mas Herry untuk perbanyakan bibit dengan cara investasi. 'Di sini kan masih banyak dibutuhkan tanaman konservasi, bantu kami untuk pengadaan benihnya', kata Mas Herry. Harga bibit Jati, Rp 1.500/batang.

Kegiatan pembibitan merupakan pilihan baik untuk masyarakat yg tinggal di kawasan hulu. Selain menguntungkan secara finansial kegiatan pembibitan jelas merupakan konservasi daerah tangkapan air (catchment area). 

Keterangan: Gambar 1: Pembibitan Jabon 0-2 bulan, tinggi 25 up. Gambar 2: Mas Herry (nama sesuai di alamat FB).

Pegunungan Menoreh Menurut Wikipedia

Pegunungan Menoreh adalah kawasan pegunungan/perbukitan yang membentang di wilayah barat laut Kabupaten Kulon Progo, sebelah timur Kabupaten Purworejo, dan sebagianKabupaten Magelang; sekaligus menjadi batas alamiah bagi ketiga kabupaten tersebut. Perbukitan ini terbentuk dari karang dan bukan bentuk vulkanik, memanjang mulai dari wilayah Bagelen ke utara hingga mencapai sisi barat Kota Magelang.

Perbukitan Menoreh dikenal dalam sejarah sebagai basis pertahanan Pangeran Diponegorobersama para pengikutnya dalam Perang Jawa (1825–1830) melawan Hindia-Belanda. Salah satu puteranya yang bernama Bagus Singlon atau Raden Mas Sodewo (putera Pangeran Diponegoro dengan R.Ay. Mangkorowati) memimpin perlawanan di wilayah ini. Raden Mas Sodewo atau Ki Sodewo bertempur di wilayah Kulonprogo mulai dari pesisir selatan sampai ke Bagelen dan Samigaluh.


Disalin dari

Air Menoreh

Keinginan untuk memahami alam demi kelangsungan hidup bersama. Berharap blog ini bisa menjadi media untuk mencapai pembelajaran bersama. Melalui kegiatan menulis atas apa yang kita lihat, pikiran yang terlintas atau pilihan kegiatan atas suatu ide yang kita praktekkan.

Blog ini diisi oleh komunitas masyarakat di Kulon Progo dan mitra-mitranya. Kawasan Kulon Progo ini merupakan hulu DAS Progo yang mengalir ke Kota Jogjakarta. Aktivitas komunitas terkait pengelolaan air dan sungai menjadi penting karena komunitas pengguna air di bagian hulu memiliki peran penting dalam rangkaian pengelolaan sebuah daerah aliran sungai.

Kami mengundang ibu dan bapak sekalian untuk turut serta dalam kegiatan pengelolaan air di DAS di Indonesia. Caranya dengan lebih memahami bagaimana dan apa siapa yang berpertan-serta di suatu kawasan DAS. Agar kelak bisa berdaulat atas pengelolaan yang terjadi.